Posts

Showing posts from June, 2012

gumaman mahasiswa tingkat akhir #4 (Arabiyyah vs Francais)

Image
Semester lalu, ketika saya masih sekamar kosan bersama anak Arab juga rasanya ga heran liat dia bikin skripsi dengan bahasa Arab, pake kamus Al-Munawwir atau Maktabah Syamilah. Karena kami memang satu jurusan, hanya saja dia ditakdirkan lulus lebih dulu kemudian nikah lebih dulu. :P Akhirnya saya punya rumit (pelesetan roommate :D) baru, bukan satu jurusan tapi masih anak bahasa sefakultas (FPBS). Bedanya dia jurusan bahasa Perancis dan satu angkatan di atas saya. Maka beginilah jadinya kalo lagi sama2 "nyekripsi"

gumaman mahasiswa tingkat akhir #3 (Membaca dan membaca)

Image
  Dimulai dari BAB I yang (dosen pembimbimbing saya yang merupakan seorang Profesor, berulang kali bilang) harus mencakup dua hal yaitu teori dan empiris. Teori didapat dari buku-buku kemudian bandingkan dengan kondisi di lapangan (empiris). Adakah hal yang tidak singkron dari dua hal tersebut? Jika ada hal yang tidak singkron berarti ada sesuatu yang salah. Apakah itu? Jelas tidak akan jauh dari unsur-unsur dalam pembelajaran baik itu gurunya, metodenya, bahan ajarnya dan sebagainya. Nah dari sinilah skripsi itu dimulai, dari ditemukannya sebuah masalah.

gumaman mahasiswa tingkat akhir #2 (Prokrastinasi)

Image
Adalah mengisi tinta printer, hal yang sebenarnya sederhana saja, tinggal keluarkan katrid dari printer kemudian suntikan refill tinta sesuai dengan petunjuk pemakaian di belakang kemasan refill tinta tersebut.  Masalah tinta yang luber hingga mengotori tangan (seperti terlihat di gambar) selama beberapa hari bisa jadi ini sudah menjadi makanan sehari2.  Tetapi apa jadinya jika mengisi tinta itu dilakukan tengah malam menjelang pagi karena baru selesai revisi dan besok pagi harus bimbingan?  Inilah kabar buruknya kawan, prokrastinasi masih saja mewarnai hari-hari kami sekalipun sudah berada di tingkat akhir :(

Aku Biru Lalu Kelabu

Image
Oleh: Nufira Stalwart Ketika mentari belumlah tenggelam di ujung lautan sana. Aku tahu kau akan duduk memeluk lutut atau berdiri dengan kepala tengadah dan tangan terentang. Tubuhmu oranye menyilaukan mataku karena bermandikan cahaya senja. Tak alfa hari ini kau pun ada di sana, begitu juga aku. Bedanya, jika kau memandang bola api yang merona di ufuk barat itu, aku disini tertegun setidaknya beberapa menit sampai gelap mulai merangkak, memandangimu. Bulan kini semakin jelas dan kita sama-sama bubar dari tempat itu, tanpa kau tahu dan tak perlu tahu keberadaanku. Sampai suatu hari entah dari mana keberanian itu mencuat tak tertahankan. Aku melangkahkan kaki ke arah kau biasa melakukan ritual senjamu, terkadang kuhentikan, ragu menjalari setiap inci langkahku. Tapi terus kulanjutkan, hingga aku merasa dentuman di dadaku kian memekakan. Puncaknya ketika aku ikut duduk di sampingmu. Tanpa sepatah kata sekalipun "Hai". Kita sama-sama tahu, tidak ingin saling menggan

gumaman mahasiswa tingkat akhir #1 (Kuliah dan Skripsi)

Image
Allah bersama mahasiswa tingkat akhir!  Terus kalo sama mahasiswa tingkat awal enggak?  Bukan seperti itu maksudnya kawan! Tapi...saya juga tidak mengerti maksud kalimat ini apa dan dari mana awal mula munculnya :D Yang pasti ada seorang teman saya yang pernah bilang ke saya suatu hari ketika saya masih SMA, dia bilang dia ga mau kuliah karena takut menghadapi skripsi ketika tingkat akhir.  Nah, seusia itu saja sudah bisa membayangkan betapa...skripsi ini...betapa "sesuatu banget".  Dan dengan entengnya saat itu saya bilang kurang lebih seperti ini "Segala sesuatu itu ada masanya, mungkin saat ini kita belum terbersit sedikitpun tentang bagaimana menyelesaikan skripsi atau TA, tapi kelak kita pasti tau ilmunya dan pengetahuan kita sudah memenuhi kapasitas untuk menulis skripsi itu melalui proses belajar bagaimana menyusunnya." (sebenarnya itu kalimat saya hari ini, tapi esensinya  kurang lebih seperti itu).  Nah akhirnya hal itu membawa saya untuk be