gumaman mahasiswa tingkat akhir #4 (Arabiyyah vs Francais)
Semester lalu, ketika saya masih sekamar kosan bersama anak Arab juga rasanya ga heran liat dia bikin skripsi dengan bahasa Arab, pake kamus Al-Munawwir atau Maktabah Syamilah. Karena kami memang satu jurusan, hanya saja dia ditakdirkan lulus lebih dulu kemudian nikah lebih dulu. :P
Akhirnya saya punya rumit (pelesetan roommate :D) baru, bukan satu jurusan tapi masih anak bahasa sefakultas (FPBS). Bedanya dia jurusan bahasa Perancis dan satu angkatan di atas saya.
Maka beginilah jadinya kalo lagi sama2 "nyekripsi"
Rumit : "Mpit, tolong ubah ni kalimat pasif jadi aktif, disuruh dosbing II neh."
Me : "Gimana kalimatnya?" (sambil berpaling dari monitor dan melihat draf skripsi)
Rumit : "Yang ini nih" (Seraya menunjuk kalimat yang harus dirubah)
Me : (Bola mata membulat dan ber-iiiiisssshhh....) "Mana aku ngerti?"Rumit : "Mpit, tolong ubah ni kalimat pasif jadi aktif, disuruh dosbing II neh."
Me : "Gimana kalimatnya?" (sambil berpaling dari monitor dan melihat draf skripsi)
Rumit : "Yang ini nih" (Seraya menunjuk kalimat yang harus dirubah)
Rumit : "Hihihihi" (terkekeh)
Nah ada lagi kejadian lain ketika nyari sumber Arab buat skripsi, ceritanya lagi bareng temen kosan lintas jurusan. Kali ini sama anak bahasa Inggris.
Me : "Miss, ini jurnal bukan? Aku gatau, bingung." (Dengan nada memelas)
Miss : (Mata tetap tertuju sama kerjaannya) "Liat aja, ada abstraknya ga, hasil penelitian, terus biasanya di atasnya ada volume2 gitu."
Me : "Sini geura liat!" (Ujarku seraya menunjukan sebuah PDF yang mau aku jadikan referensi)
Miss : (Menoleh pada monitor) "$%^&*($# @"
Me : :D (cekikikan)
"""Terkadang kita terlupa, dan menganggap semua orang itu sama (major). """"
hehe, mantaplah :)
ReplyDelete:D
Delete