Menulis sebagai Passion, Pekerjaan atau Hobi?
Dalam salah satu rapat karyawan di tempat saya bekerja, kami sempat
berbincang tentang passion dan motivasi bekerja. Menggali faktor “why” ketika
memilih sebuah pekerjaan. Muncullah bahasan bahwa dalam menentukan passion,
kita harus memutuskan manakah hal yang memang benar-benar menjadi passion kita
dan manakah hal yang mudah dilakukan.
Jika saya berkaca pada diri sendiri, saya selalu yakin bahwa menulis
adalah jalan hidup saya. Tetapi, setiap kali ditanya mau fokus di mana, saya
masik suka bingung. Saat ini, setidaknya ada tiga hal yang masih saya jalani:
Penulis Cerpen
Menulis cerpen adalah sesuatu yang ingin saya lakukan dalam waktu yang
lama, mungkin hingga saya memiliki anak dan setelah anak-anak saya tumbuh
besar. Tetapi menulis cerpen juga menjadi sesuatu hal yang paling sulit saya
lakukan. Dalam satu tahun, paling hanya ada satu dua cerpen yang saya tulis.
Sebab menulis cerpen yang bisa memuaskan diri sendiri (sebelum muluk-muluk bisa
memuaskan orang lain) sangatlah sulit. Membayangkan akan menulis cerpen bagi
saya seperti membayangkan pekerjaan besar. Tapi entahh kenapa saya selalu
menyimpan keinginan ini. Sebab saya tahu, kebahagiaan macam apa yang saya
rasakan setiap kali saya berhasil menulis sebuah cerpen.
Penulis Teks Komersil
Saat ini saya berkerja sebagai content writer/content curator/content
strategist entahlah manakah sebutan yang pas. Intinya, setiap hari saya membuat
postingan untuk akun-akun sosial media sebuah brand fashion anak dan keluarga.
Saya menjalani pekerjaan ini sekitar dua tahun, tapi baru benar-benar fokus
pada penulisan konten sekitar setahun terkahir. Tantangannya, saya harus
menulis sesuai dengan target market. Bahasa yang dipakai pun harus disesuaikan.
Kemudian, postingan harus di-schedule menyesuaikan dengan waktu yang biasanya
dipakai orang-orang untuk online. Dalam hal ini, target market perusahaan
tempat saya bekerja adalah ibu-ibu. Artinya saya harus menulis sesuai dengan
interest mereka seperti parenting, resep, fashion, humor atau quiz yang dekat
dengan dunia mereka.
Blogger
Jika menjadi cerpenis bisa dikatakan sebagai passion, penulis konten
adalah pekerjaan, maka ngeblog adalah hal yang saya katakan hobi yang “mudah
dilakukan”. Saya sebut gampang karena saya bisa menuliskan apa saja dan kapan
saja tanpa perlu mempertimbangkan target market seperti pekerjaan saya atau
seberat menulis cerpen. Sekalipun pada kenyataannya, ngeblog itu tak gampang.
Terutama konsisten ngeblog itu sama sekali nggak gampang. Itulah kenapa, saya
selalu merasa amazed dengan para full time blogger.
Blogging bagi saya adalah sebuah hobi tanpa ada target apapun seperti
memenangkan lomba blog atau tulisan berada pada peringkat pertama pencarian.
Blog bagi saya (seperti yang selama ini selalu saya azamkan) akan menjadi
tempat saya belajar membuat kalimat dan paragraf. Sesederhana itu. Barangkali
karena mimpi yang sederhana maka saya tidak mendapatkan pencapaian yang
berarti.
Bagaimana denganmu? Apakah yang menjadi passion, pekerjaan dan hal
yang mudah dilakukan?
Salam kenal ya kak!
ReplyDeleteSama banget kak kalau menulis sebagai passion karena memang sudah hobiku dari kecil. Dulu saya sempat hobi banget menulis cerpen, tapi karena sudah lama gak mengasah menulis cerpen maka saya beralih ke blogging dan content creator.
www.damargumilar.com
Waaah, terima kasih sudah mampir. Saya pengunjung setia damargumilar.com, nunggu ulasan-ulasan skincare XD
DeleteConten creator itu seperti apa , jadi ingin belajar :-)
ReplyDeleteSalam kenal kak Fira
Barangkali karena mimpi yang sederhana maka saya tidak mendapatkan pencapaian yang berarti. <-- mungkin sebuah mimpi besar sehingga harus banyak yang dikerjakan
DeleteSimpelnya sih content creator itu yang bikin postingan-postingan di blog, youtube dsb. Biasanya punya niche tertentu.
Delete