Setelah Sekian Lama Nggak Ngeblog...

Judul macam apa itu?

Kalau dalam teori membuat headline, judul tersebut jelas nggak memenuhi kiteria judul menarik seperti: menggunakan angka, bahasa persuasif, click bait, etc.

Ya, jujur saja saya merasa muak dengan teori-teori tersebut karena setiap hari harus berkutat dengan tulisan-tulisan sejenis itu. Baik kerjaan di kantor ataupun kerjaan freelance.

Jadi, kali ini, setelah lebih dari dua bulan nggak ngeblog, lewat tulisan ini biarlah saya sesaat terbebas dari pakem-pakem tersebut. Sebab, isi tulisan ini juga hanya sekadar curhatan.

Nah, kalau kamu merasa tulisan ini bakal unfaedah, silakan skip bacanya sampai sini saja. 

Well, ini adalah bentuk pelanggaran selanjutnya dari cara menulis yang baik. Seharusnya penulis bisa membuat pembaca bertahan selama mungkin di blognya, bukannya sebaliknya. 

Tapi bagaimana pun saya nggak mau pembaca  tulisan ini mengabiskan waktunya untuk membaca tulisan remeh-temeh ini.

Back to topic...

Saya sempat berhenti nulis di blog ini selama nyaris tiga bulan. Saya cukup merasa bersalah pada diri sendiri, sebab artinya bulan-bulan ini produktivitas saya menurun. 

Bahkan saya di-kick dari grup blogger kesayangan :')

Tapi saya berencana daftar kembali setelah merasa siap untuk rutin nulis lagi. Dan inilah excuse kenapa blog ini bisa terlantar.

Alasan utama karena perubahan besar yang terjadi dalam hidup saya. Alhamdulillah, saat ini saya sedang mengandung. Itu saja sih sebenarnya, tapi ternyata membuat hidup saya banyak berubah. 

Saat ini saya merasa mudah sekali kehabisan energi. Selain itu karena merasa bahwa ada sesuatu yang harus dijaga, maka saya meminta diri saya untuk nggak terlalu cape, banyak istirahat dan banyak baca buku atau artikel seputar kehamilan. 

Jadi itulah prioritas saya selama ini selain harus menyelesaikan tugas ibu rumah tangga dan juga pekerjaan. 

Namun, sepertinya masa-masa culture shock dan adaptasi itu sudah mulai berlalu saat memasuki trimester kedua. Saya memaksakan diri untuk menjalani rutinitas harian seperti sebelumnya. Mulai menulis draft untuk blog, membaca buku selain tentang kehamilan dan mulai menikmati masa-masa ini. Melepaskan rasa takut atau tegang menghadapi kehamilan dan melahirkan. 

That's all...

Curhatan saya ini menjadi tulisan pertama di tahun 2018. Harapan saya semoga ke depannya bisa makin produktif dan ngurangin leyeh-leyeh juga malas-malasannya. Karena ternyata selama ditinggalkan, blog ini masih ada yang mengunjungi. Hal itu bikin saya semangat buat ngeblog lagi


Terima kasih sudah mendengarkan curhatan saya dan setia berkunjung ke blog ini.

Much love....


Comments

Popular posts from this blog

Yang Terbaik Bagimu* (Puisi untuk Ayah)

Menulis sebagai Passion, Pekerjaan atau Hobi?

5 Upaya agar Bisa Konsisten Ngeblog

Hanya Isyarat [Rectoverso]

Dapet Kerjaan Gara-gara Ngeblog

Belajar tentang Gaya Hidup Minimalis dari 5 Youtubers Ini