dandelion

Aku bukanlah Lichenes ataupun Sphagnum yang dapat hidup tanpa menggigil dibalik salju

Aku juga bukanlah kaktus ataupun bunga Jericho di Kalahari yang dapat tumbuh nyaris tanpa air,

Aku hanyalah dandelion kecil, bulat dan rapuh.....

 
Terabaikan terbang tertiup angin

Tumbuh tanpa diminta,,, menebar benih sekalipun terlahir untuk dibunuh... 

Lalu mati untuk tumbuh,,,terus berputar menjalani takdir, tetap terpenjara dalam perputaran roda siklus

Dan terperangkap dalam jebakan waktu.......

aku tak pernah dan tak harus membencimu angin,,,kau yang membuatku terperangkap dan terlahir lalu mati

Yang membuatku menangis dibalik hujan untuk sembunyi

yang membuatku tertawa dikala pagi untuk sekedar melepas penat....

aku hanya ingin berterimakasih karena hanya engkaulah yang menemani siklus-siklus hidup dan matiku...





source: dari sini

Comments

Popular posts from this blog

Yang Terbaik Bagimu* (Puisi untuk Ayah)

Menulis sebagai Passion, Pekerjaan atau Hobi?

5 Upaya agar Bisa Konsisten Ngeblog

Hanya Isyarat [Rectoverso]

Dapet Kerjaan Gara-gara Ngeblog

Belajar tentang Gaya Hidup Minimalis dari 5 Youtubers Ini